2 tahun lagi ajang Piala Dunia 2026 akan diselenggarakan. Hal ini membuat Piala Dunia kali ini terkesan unik dan menarik karena banyak hal yang tidak pernah ada di Piala Dunia sebelumnya, terutama karena adanya format tim hingga tuan rumah yang menyelenggarakannya.
Sebelumnya, Piala Qatar 2022 mungkin menjadi piala dunia terkhir yang mengusung format sebanyak 32 tim atau peserta dengan 8 grup. Di ajang Piala Dunia 2026 ini akan menghadirkan format berbesa karena akan diisi sebanyak 48 tim.
Dengan format baru tersebut, membuat setiap negara memiliki kesempatan besar untuk bisa tampil di ajang sepabola terbesar ini. Selain itu, masih ada beberapa fakta unik lainnya khususnya seputar Piala Dunia 2026 zona asia yang mungkin selama ini belum diketahui oleh sebagian penggemar bola.
Saat ini, semua tim sedang menjalani babak kulifikasi Piala Dunia 2026 di mana untuk zona Asia sendiri sudah merampungkan match day ke-6 dan akan dilanjutkan kembali pada tahun depan untuk beberapa pertandingan yang tersisa.
Selain itu, penentuan tuan rumah untuk Piala Dunia 2026 sendiri sudah diputuskan melalui kongres FIFA tahun 2018 melalui voting. Akhirnya tiga negara terpilih sebagai tuan rumah penyelenggara Piala Dunia 2026. Tentu saja ini menjadi pertama kali di mana piala dunia digelar di tiga negara yang berbeda.
Berikut ini Fakta Unik Tentang Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia akan masih berlangsung. Beberapa tim berupaya memperketat cengkramannya di grup masing-masing. Sementara tim lainnya akan menjalankan misi untuk menghidupkan kembali peluang mereka untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026. Menjelang pertandingan, disini akan disebutkna fakta unik tentang Piala Dunia 2026 zona Asia yang mungkin bagi sebagian besar penggemar bola belum mengetahuinya. Namun fakta ini memberikan hiburan juga pada setiap penonton yang ingin menikmati sajian pertandingan kualifikasi Piala Dunia zona Asia 2026. Untuk itu, inilah fakta unik tentang Piala Dunia Zona Asia yaitu:
- Australia dan Oman menggunakan pelatih baru pada matchday ke-3
Pada matchday ke-3 Australia dan Oman menggunakan pelatih baru, menyusul penunjukan Toni Popovic dan Rashid Jaber sebagai pelatih kepala.
Popovic mengambil alih posisi Graham Arnold yang mengundurkan diri setelah awal yang buru di mana Australia hanya mampu mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan pembukaan mereka.
Sementara Jaber, menggantikan Jaroslav Silihavy yang harus memantapkan Oman yang sudah menderita kekalahan dua kali.
Ini mungkin menjadi ujian berat saat Australia menjadi tuan rumah bagi Tiongkok, sementara Oman berlaga dengan Kuwait, dua tim yang juga membutuhkan kemenangan untuk menghidupkan peluang masuk ke Piala Dunia 2026.
- Republik Korea Selatan menghadapi Yordania
Taeguk Warriors julukan Korsel tanpa diperkuat Son Hyeung-min yang cedera hamstring. Kabarnya, son ini absen untuk dua pertandingan melawan Yordania dan melawan Irak lima setelahnya.
Tim Asia Barat mengejutkan Republik Korea di Semifinal Piala Asia AFC Qatar, dan akan menikmati peluang untuk bisa mengalahkan tim asal Asia Timur ini. Yordania cukup optimis karena pemain terbaik Korsel Son tengah absen.
- Jepang sedang berada di performa terbaik
Di dua matchday pembuka, Jepang mampu menunjukan performa terbaiknya. Jepang berhasil mencetak 12 gol melawan Tiongkok dan Bahrain tanpa kesulitan. Jepang dipastikan mendapatkan tiket lolos pada Piala Dunia 2026, jika sisa pertandingan bisa mengalahkan lawan.
- Uzbekistan berani bermimpi
Uzbekistan berani bermimpi setelah tidak pernah lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA. Uzbekistan menikmati awal impian mereka di kualifikasi Asia AFC dengan dua kemenangan. Uzbekistan menghadapi Republik Islam Iran dalam pertandingan papan atas. Kemenangan akan membuat tim Asia Tengah ini yakin bahwa mereka bisa terus memesan tiket ke Piala Dunia 2026.
- Indonesia menjadi tim debutan yang tidak menderita kekalahan
Indoensia asuhan dari Shin Tae-yong menjadi satu-satunya tim debutan yang tidak menderita kekalahan dalam dua pertandingan pembuka dan tim Asia Tenggara akan menikmati pertandingan yang akan datang.
Dengan mengantongi dua poin, Indonesia akan bertandang ke Bahrain dengan tagert kemenangan. Jika berhasil mendapatkan 6 poin, Indonesia akan mulai percaya bhawa finis di posisi dua teratas klasemen yang berarti lolos ke piala dunia 2026.
Itulah fakta unik tentang Piala Dunia 2026 zona Asia, masing-masing negara tengah memperebutkan tiket masuk ke ajang terbesar ini. Seperti Indonesia yang ingin masuk juga ke piala 2026 meskipun kemungkinannya cukup kecil. Piala dunia 2026 menjadi ajang sepakbola bergengsi di dunia. Setiap negara akan memberikan perwakilan tim nya untuk bisa masuk ke Piala dunia tersebut. Untuk Piala 2026 ini cukup berbeda dengan Piala dunia sebelumnya, pasalnya jumlah tim yang akan bertanding sebanyak 48 tim. Selain itu, penyelenggaraan dunia dilakukan di 3 negara berbeda.
