
Timnas Indonesia punya kesempatan besar lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Dengan format baru yang terdiri dari 48 tim dari berbagai konfederasi, Indonesia dan beberapa negara Asia lain memiliki peluang untuk menunjukkan taji di kancah sepakbola internasional.
Sebanyak 8 tiket diperebutkan negara-negara Asia untuk lolos langsung ke final Piala Dunia, ditambah satu tiket play-off. Adanya format baru tersebut membuka kesempatan bagi tim seperti Indonesia untuk memperjuangkan mimpi tampil di ajang sepakbola paling bergengsi dunia.
Akan tetapi, Indonesia tentu harus menghadapi jalan terjal untuk menuju Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia harus melewati beberapa tahapan kualifikasi yang ketat, mulai dari putaran ketiga hingga melalui babak play-off. Lantas apa saja yang harus dipenuhi skuad Garuda untuk melanjutkan langkah ke turnamen terbesar itu? Simak penjelasannya di bawah ini.
Harus Tembus Sebagai Juara Runner Up Grup di Putaran Ketiga
Yang terbaru, Timnas Indonesia harus menghadapi tantangan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dalam fase ini, sebanyak 18 tim dibagi ke dalam tiga grup, kemudian masing-masing grup akan meloloskan dua tim di puncak klasemen yang membuat mereka secara otomatis masuk ke putaran final Piala Dunia.
Timnas Garuda bergabung di Grup C bersama negara Asia lain seperti Jepang, Arab Saudi, Australia, China, dan Bahrain. Untuk mendapatkan tiket langsung, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan harus finis sebagai juara atau runner-up grup. Namun tentu saja, tantangan besar menghadapi tim-tim kuat Asia seperti Jepang dan Australia membutuhkan mental serta konsistensi permainan yang matang. Saat ini Indonesia menempati posisi ketiga dengan perolehan enam poin dari enam laga. Masih ada sisa empat pertandingan yang harus dilakoni, peluang naik ke posisi dua besar masih terbuka lebar, meskipun jalan yang dilalui pasti terjal.
Lolos ke Putaran Keempat dengan Bertahan di Posisi Ketiga atau Keempat Grup
Jika gagal menjadi juara atau runner-up grup, Indonesia masih bisa bersaing di posisi ketiga atau keempat untuk melanjutkan perjuangan. Tim di posisi ini harus tampil di putaran keempat kualifikasi yang dikenal dengan sebutan play-off Asia.
Pada fase keempat, keenam tim dari posisi ketiga dan keempat di putaran ketiga akan dibagi ke dalam dua grup. Pemenang di masing-masing grup bakal memperoleh tiket lolos langsung Piala Dunia 2026.
Nantinya, putaran keempat akan menggelar laga di venue netral dengan sistem sekali bertanding. Oleh karena itu, performa puncak dan konsistensi menjadi kunci bagi Indonesia untuk menjaga agar lolos.
Memastikan Lolos Play-Off Inter-Konfederasi di Putaran Kelima
Jika di putaran keempat Indonesia gagal menjadi juara grup, maka peluang terakhir masih terbuka di putaran kelima. Pada fase ini, runner-up dari masing-masing grup di putaran keempat harus adu performa dalam dua leg terakhir untuk menentukan wakil Asia di play-off inter-konfederasi.
Nantinya, tim yang menang dari fase kelima ini akan bergabung dengan lima negara lain dari konfederasi berbeda lain dalam turnamen play-off FIFA. Keenam tim tersebut akan bersaing mendapatkan dua tiket terakhir untuk maju ke Piala Dunia 2026.
Sayangnya, peluang keberhasilan di fase ini terbilang kecil karena kualitas lawan yang semakin tinggi. Namun, dengan persiapan strategi yang matang, tidak ada yang mustahil bagi skuad asuhan Shin Tae Yong untuk kembali membuat kejutan.
Hadapi Lawan dan Jadwal Krusial yang Menantang di Grup C
Saat ini Timnas Garuda harus menghadapi empat pertandingan tersisa dengan lawan yang tangguh. Dari sisa empat pertandingan, Indonesia akan melakukan laga kandang dan tandang melawan Australia, Bahrain, China dan Jepang. Beberapa laga kandang disinyalir bakal menguntungkan Indonesia jika dimanfaatkan dengan optimal.
Berkaca pada laga terakhir menaklukkan Arab Saudi, skuad Garuda mencetak momentum yang memberi harapan untuk naik ke puncak klasemen. Namun tantangan melawan tim kuat seperti Jepang, yang saat ini memimpin grup, kembali menguji kemampuan skuad asuhan Shin Tae Yong.
Performa di lapangan dan persaingan ketat antar tim di Grup C menjadi faktor kuat yang mempengaruhi kesempatan Indonesia. Apalagi semua tim dari peringkat dua hingga enam memiliki poin yang tertaut tidak jauh, sehingga setiap laga akan sangat menentukan nasib masing-masing tim.
Perlu Kesiapan Mental dan Strategi yang Kuat dalam Perjalanan ke Piala Dunia 2026
Melihat perjalanan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Indonesia membutuhkan lebih dari sekadar performa lapangan. Perlu strategi jangka panjang serta kesiapan mental yang matang dalam fase ini.
Shin Tae Yong juga perlu melatih mental pemain agar lebih ditempa dalam menghadapi tekanan dari pertandingan-pertandingan penting lainnya. Kemenangan membabat Arab Saudi menjadi bukti bahwa Jay Idzes dan kawan-kawan mampu tampil solid, tetapi konsistensi mempertahankan momentum tersebut adalah kunci yang lebih penting.
Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari seluruh elemen sepakbola di Indonesia, timnas Garuda masih berpeluang lolos Piala Dunia 2026, meskipun harus menempuh jalan yang terjal.