Timnas Indonesia sudah melewati serangkaian pertandingan pada putaran 3 babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pun demikian halnya dengan tim-tim Asia lain di mana juga sudah memainkan laga hingga pada match day keenam yang tentu mengubah posisi di klasemen hingga besar tidaknya peluang lolos ke Piala Dunia 2026 bagi semua tim.

Hingga match day ke-6, Indonesia berhasil  menduduki peringkat 3 klasemen sementara grup C dalam babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Posisi ini belum sepenuhnya aman bagi Indonesia karena di saat yang sama ketiga tim lain yakni Arab Saudi, China, dan Bahrain juga memiliki poin sama yaitu 6.

Sementara itu, Indonesia mampu bertengger di posisi ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 grup C karena unggul produktivitas gol serta jumlah kebobolan yang lebih sedikit. Apalagi, Timnas bisa saja menggeser peringkat 2 yang saat ini ditempati oleh Australia karena hanya terpaut 1 angka saja.

Dari keenam laga yang telah dilalui oleh Timnas Indonesia, satu diantaranya berhasil dengan raihan kemenangan. Sedangkan, Indonesia hanya mampu bermain imbang sebanyak 3 kali serta mengalami kekalahan 2 kali oleh Jepang dan juga China. Raihan tersebut terbilang lebih baik dibanding tim-tim lain sehingga tak sedikit yang memprediksikan Skuad Garuda mampu lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia memulai laga pembuka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (10/9) melawan salah satu tim unggulan Asia, Australia. Meski bermain di kandang sendiri, Australia lebih mendominasi permainan dan hampir membuatnya menang melawan Indonesia. Namun, hingga laga usai tidak ada satu gol pun yang dicetak oleh kedua tim.

Pada laga kedua, Indonesia menghadapi Timnas Arab Saudi yang digelar di King Abdullah Sports City (6/9). Timnas Indonesia bermain cukup solid walaupun penguasaan bola lebih dominan Arab Saudi yang tampil di depan pendukungnya sendiri. Hanya butuh waktu 19 menit bagi Timnas untuk bisa mencetak gol yang berhasil dilesakkan oleh S. Walsh sekaligus mengubah skor menjadi 0-1.

Indonesia nyaris menang andaikan Musab Al Juwayr tidak mampu membuat gol. Juwayr berhasil mencetak gol penyama kedudukan menjadi 1-1 di menit tambahan waktu babak pertama. Hingga laga usai, skor 1-1 tidak berubah sehingga membuat Timnas harus rela berbagi 1 angka dengan Green Falcons.

Di pertandingan ketiga, Indonesia bertandang ke markas Bahrain pada tanggal 10 Oktober. Timnas Garuda yang berambisi memperoleh kemenangan  pertamanya bermain sangat solid meskipun Bahrain lebih mendominasi permainan dengan menghasilkan banyak sekali peluang.

Indonesia bahkan harus kebobolan lebih dulu di menit ke-15 usai Mohamed Jasim Marhoon berhasil mencetak gol buat keunggulan Bahrain. Indonesia tidak mau kalah dengan berhasil membuat gol penyama di menit 45+3 yang diciptakan oleh R. Oratmangoen sehingga membuat kedudukan sama 1-1 hingga turun minum.

Di babak kedua, Indonesia mampu berbalik unggul ketika R. Struick mampu membuat gol bagi Timnas di menit ke-74. Sayangnya, Indonesia gagal memetik poin penuh pertamanya ketika Bahrain mampu membuat gol kedua yang juga dicetak oleh Marhoon. Meskipun gol tersebut dinilai kontroversi, namun hal itu tetap disahkan oleh wasit sehingga Timnas Garuda memperoleh hasil imbang untuk kali kedua.

Pertandingan berlanjut di laga ke-4 di mana Timnas Indonesia harus bertandang ke markas China (15/10). Indonesia mengalami kekalahan pertamanya di kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah berhasil ditundukkan oleh China dengan skor 2-1.

Padahal, permainan Indonesia dalam laga tersebut sangat mendominasi dan nyari menang. Indonesia mampu membuat 76% penguasaan bola dengan setidaknya membuat 14 kali peluang, 6 diantaranya shot on goal.

Tren kurang bagus Timnas Indonesia terulang kembali di match day kelima ketika Indonesia harus berhadapan dengan Jepang. Dari segi kualitas, Jepang memang lebih diunggulkan. Terbukti, Tim Samurai Biru mampu membombardir pertahanan Indonesia dan menang dengan skor meyakinkan 4-0 sehingga membuat Skuad Garuda semakin terpuruk dengan hanya mampu mengoleksi 3 poin saja.

Namun begitu, Timnas Indonesia berhasil move dari kekalahannya saat melawan Timnas Jepang. Di match day keenam, Indonesia tampil sebagai tuan rumah menjamu Arab Saudi di Stadion utama Gelora Bung Karno.

Ini adalah pertemuan kedua Indonesia dengan Arab Saudi yang mana pada match day kedua berakhir imbang 1-1. Indonesia yang butuh poin penuh sukses membuat Green Falcons tidak berkutik di mana Skuad Garuda secara mengejutkan mampu mengalahkan Arab Saudi.

Kemenangan Indonesia atas Arab Saudi tidak terlepas dari kontribusi besar Marselino Ferdinan. Di mana, ia mampu mencetak brace dengan tendangannya yang mampu mengecoh penjaga gawang Arab Saudi dan membuat Indonesia menang 2-0. Dari hasil kemenangan tersebut, Indonesia bisa memperbesar kembali peluang lolos ke Piala Dunia 2026 yang masih menyisakan 4 pertandingan lagi.